melangkah maju dan berjanji tak akan menoleh lagi..
menutup telingaku dari kicauan suaramu
menutup mataku dari pandangan tentangmu
meninggalkan segala yang aku puja dulu
menutup buku ceritaku yang isinya tentang kita
menghapus rasa yang sangat aku jaga betul 'dulu'
dan terbiasa tak lagi bergantung padamu
itu hal yang aku pelajari sebelum aku benar-benar mahir untuk berkata "aku bisa hidup tanpa kamu"
akupun tau, ibarat menghilangkan gunung?? itu hal yang sulit
Aku bisa, karna aku mencoba, dan aku memilih untuk pergi dari suatu hubungan yang tak lagi membuat dari masing-masing kita merasa nyaman.
mustahil memang berdiri diujung tanduk yang jelas-jelas rapuh
jatuh, sakit !!
sedikit memaksakan, aku kekeh bertahan saat aku masih yakin . masih ada yang bisa aku harapkan dari kita. entah kebahagiaan entah ......
yaa aku masih berharap keajaiban itu ada... bahagiaaaa
setelah semuanya terasa hambar, aku bergegas pergi..
satu langkah meninggalkan dia, dan melepas jemariku satu persatu
dan bisa dibilang aku mencoba tak peduli
aku berhasil..
sudah selama ini rasa itu tak muncul kepermukaan hatiku
selayaknya aku tak mengenal dia
good byee kau..
tak semulus perkiraanku
rindu itu datang bergerombol, mencoba masuk dan mendobrak dinding pertahananku.
dan aku... tersungkur
aku kalah dengan rasa rinduku
aku merindukanmu...
mengilas balik kenangan yang tercipta
aku hadir hanya untuk mengobati rinduku
bukan untuk kembali bersamamu
rindu ini sebagian dari bunga hatiku
bukan rasa yang dulu kembali lagi
aku percaya..
aku akan bahagia dengan jodohku nanti
dan pahamilah..
kenangan kita tak benar-benar hilang dari ingatanku
mereka masih ada disini, disisi sebagian hati juga memoriku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar